Revitalisasi
Organisasi Kemahasiswaan melalui Penguasaan Manajemen dan Kepemimpinan
Profesional
Latihan
Dasar Kepemimpinan dan Keorganisasian (LDKK) merupakan salah satu acara yang
wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 1 PGSD UPP Tegal Unnes. Program tersebut dilaksanankan tanggal 2 – 4 Desember
2011. Acara yang diketuai oleh Mohamad Hasan ini mengusung tema “Revitalisasi
Organisasi Kemahasiswaan melalui Penguasaan Manajemen dan Kepemimpinan
Profesional”. Kegiatan ini bertujuan agar mengetahui seluk beluk organisasi kemahasiswaan
untuk melatih kemampuan
mahasiswa untuk berorganisasi dan mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam berorganisasi.
“LDKK
tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, harapan besar dari panitia
bahwa LDKK tahun ini tak sekadar formalitas ” tutur Moh. Hasan. Hal tersebut
karena pada LDKK tahun ini diselipkan pendidikan karakter dan ada juga out bond
yang menantang serta tentunya mempunyai makna yang besar dan bermanfaat dibalik
semua permainan yang disajikan panitia. Nama permainannya pun unik, ada
menjinakkan bom, menampung air, menyusun huruf, bakyak, save the water, salome,
dan buaya darat.
“Dalam
LDKK ini peserta dibiasakan untuk disiplin” kata ketua LDKK 2011. Pasalnya
dalam LDKK ini diberlakukan point
plus dan min. Point plus diberikan
pada mereka yang aktif dan point min
sebagai imbalan bagi mereka yang melanggar aturan, terlambat, dan sebagainya.
“awalnya memang dipaksa, namun dengan paksaan itu diharapkan peserta menjadi
terbiasa disiplin nantinya” tandas Hasan.
Peserta sangat antusias mengikuti LDKK, ini
terbukti saat ada sesi tanya jawab dengan pembicara, hampir semua peserta mengacungkan
tangannya. Saat ada kesempatan untuk menjadi moderatorpun, peserta saling
berebut. Semangat peserta LDKK 2011 sangat tinggi dan membuat panitia kagum.
Kesuksesan
LDKK dapat dilihat dari keprofesionalitasan peserta saat menjadi pemimpin bagi
diri sendiri, organisasi mahasiwa maupun kelak saat menjadi guru.
Salam LDKK....!
LDKK 2011.... siap
semangat :)
dipostkan Oleh Puji tri Nafati (dari berbagai sumber)